(REUTERS/Stringer) |
Valentino Rossi merasa akan menjadi pembalap nomor dua di Yamaha musim depan. Tapi juara dunia 7 kali MotoGP tersebut mengaku tidak masalah, justru dia berada dalam posisi menguntungkan.
Setelah dua musim bergabung ke Ducati, The Doctor kembali ke pelukan Yamaha. Gagal mencetak prestasi impresif bersama tim pabrikan asal Italia itu, Rossi kembali mencoba peruntungan menggenapkan gelar juara dunia ke-8 bersama tim Garputala.
Rossi pun memasang target realistis. Dia hanya ingin menggangu rivalitas antara dua rider Spanyol yang tengah bersaing ketat, yaitu Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo.
"Dari semua itu, saya berharap menjadi masalah buat Lorenzo. Dalam hal apapun, kami rekan satu tim dan selalu ada nomor dua. Lazimnya, pembalap dengan status tersebut memiliki keuntungan tidak akan terbebani," ujar Rossi.
Rossi sendiri mengaku, tidak mengetahui seberapa jauh bisa menandingi dua joki kondang tersebut. Bukan tanpa sebab bila VR46 bersikap skeptis. Terlebih, bila mencermati persaingan di musim depan yang bakal diramaikan pembalap Honda, Marc Marquez. Dia naik kelas dari Moto2 ke MotoGP menggantikan Casey Stoner.
"Saya rasa, Lorenzo dan Pedrosa masih akan menjadi rival. Mereka berlomba di level tertinggi. Saya belum tahu, bisa secepat mereka atau tidak," sambung pembalap eksentrik itu.
Rossi menambahkan, hingga saat ini belum bisa memetakan kekuatan Yamaha. Pertanyaan tersebut baru bisa dijawab dalam sesi tes pramusim."Kami masih akan melihat pada tes perdana dengan Yamaha setelah balapan seri terakhir di Valencia rampung."
"Saya sangat penasaran mencoba Yamaha. Sama seperti saya ingin melihat pembalap baru Ducati beradaptasi dengan motor itu (Ducati)," dia menambahkan. (sj)
Sumber : http://sport.news.viva.co.id | Berita Terbaru MotoGP | Foto : Rossi Ducati
0 Response to "'Saya Akan Berstatus Pembalap Nomor 2 Yamaha'"
Post a Comment