Lima kali juara dunia Grand Prix, Toni Mang berpendapat keputusan Valentino Rossi mengganti kepala mekaniknya pada akhir 2013 sama sekali tak bisa diremehkan. Kepada Speedweek, Mang yakin pergantian itu bisa membuat performa Rossi kian menanjak.
Mang
sendiri pernah melakukan hal serupa. Pada tahun 1986, pria asal Jerman
ini mendepak kepala mekanik yang juga sahabatnya sendiri, Sepp Schlogl. Alhasil, ia sukses meraih gelar dunia GP250 1987 dalam usia 38 tahun, yakni setelah lima musim paceklik gelar.
"Keputusan
Vale tak boleh diremehkan, hal ini akan memberinya motivasi baru,"
ujarnya. "Dulu saya melakukannya karena tak nyaman. Bagi saya, ini bukan
semata soal Sepp, melainkan juga lingkungannya. Pada kasus Vale,
mungkin karena ia tak puas pada hasil balapnya."
Dengan kedatangan Silvano Galbusera
sebagai pimpinan mekanik Rossi, Mang pun yakin Yamaha juga kian pede.
"Berkat Silvano, orang-orang di sekitar Vale kembali haus akan
kesuksesan. Mereka bekerja dengan salah satu pebalap terhebat, tentu
mereka ingin meraih sukses lagi," tutup Mang
"Jangan Meremehkan Keputusan Valentino Rossi"
Posted by Unknown
on Wednesday, January 28, 2015,
Add Comment
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to ""Jangan Meremehkan Keputusan Valentino Rossi""
Post a Comment