Andora, yang terletak di antara Spanyol dan Prancis, disebut Crash cuma terletak sekitar 120 km dari kampung kelahiran Marquez di Cervera. Dengan hitung-hitungan pajak yang jauh lebih ringan daripada Spanyol, rumor kepindahan juara dunia MotoGP dua musim terakhir itu pun dianggap cukup masuk akal.
Jika bertahan di Spanyol, Marquez disebutkan Crash mesti membayar pajak sampai 49%. Nilai itu jauh lebih besar daripada pajak di Andora yang, dengan estimasi penghasilan Marquez, sebesar 30 ribu euro. Memang ada tambahan "entry fee" sebesar 400 ribu euro yang harus dibayar sekali saja tetapi nilai itu akan berkurang delapan kali lipat--menjadi 50 ribu euro--jika seseorang dianggap sebagai aset dalam hal budaya, olahraga, atau ilmiah, dengan Marquez tentunya memenuhi kriteria tersebut.
Untuk bisa menjadi penduduk Andora ada satu syarat yang terlebih dulu mesti dipenuhi. Auto Evolution menyatakan bahwa seseorang mesti terlebih dulu tinggal 183 hari dalam satu tahun di Andora agar bisa menjadi orang lokal.
Hal ini sendiri, seorang atlet memutuskan pindah bermukim di negara lain dengan pertimbangan pajak, sejatinya merupakan hal yang cukup lazim. Di MotoGP, sebut saja, ada Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo yang disebut sudah memilih berdiam di Swiss. Pebalap F1 Lewis Hamilton pun saat ini bermukim di Monaco. Andora sendiri saat ini juga dihuni oleh Pol dan Aleix Espargaro. Pun demikian, para pendukung Marquez di Spanyol juga diprediksi bakal merespons rumor boyongannya ke Andora itu dengan kurang positif.
0 Response to "Pertimbangan Pajak Akan Bikin Marc Marquez Pindah dari Spanyol ke Andora?"
Post a Comment