Dengan kondisi basah di Aragon, Pedrosa terjatuh setelah ia dan rekan setimnya, Marc Marquez, berusaha tetap melaju dengan menggunakan ban slick alih-alih langsung mengganti motor dengan setelan kondisi basah.
"Tentu saja Aragon merupakan balapan berat dan pada akhirnya aku membuat kesalahan tidak masuk lebih cepat (untuk ganti motor). Apapun, kami sudah move on dan kini aku fokus ke Motegi," tegas Pedrosa di situs resmi MotoGP.
Di balapan kandang Honda tersebut, Pedrosa sudah pernah berjaya pada 2011 dan 2012, selain juga naik podium pada 2008 dan 2013. Di kelas 250cc ia juga pernah menang pada tahun 2004.
"Aku selalu senang menjalani balapan kandang Honda, ini merupakan momen besar buat Honda dan senantiasa memberiku motivasi ekstra untuk tampil bagus," sebut Pedrosa.
"Lintasannya punya banyak titik pengereman keras dan akselerasi, jadi pengaturan yang bagus penting untuk stabilitas pengereman dan juga agar dapat traksi bagus di tikungan. Semoga saja cuacanya lebih baik daripada tahun lalu," harapnya.
0 Response to "Jelang MotoGP Jepang Pedrosa Lupakan Kekecewaan di Aragon, Antusias dan Fokus Songsong Motegi"
Post a Comment